Namanya Sarah, lengkapnya Sarah el-Zohrah, setidaknya itu yang tertera di akun fesbuk miliknya. Berasal dari Garut katanya (kata Owen). Kini kuliah di Unpad semester tiga kata Iqbal Dzilal, jurusan keperawatan. Bergiat terutama di Hima-Himi Persis Unpad, lain-lainnya; di FLP, Rohis, dan entahlah tanyakan sendiri. Hati-hati jangan keseleo ingatan, akun fesbuknya bukan ‘Sarah el-Zohar’ seperti pernah penulis keseleo cari-cari akunnya dengan mengetik kata, “Sarah el-Zohar”. Sehingga penulis kira, idola Sarah adalah Danah Zohar, penulis buku ‘Spiritual Quotion’. Alhasil tak ada akun yang cocok dengan nama yang penulis ketik.
Bewara
Hadirilah....
DISKUSI KEBANGSAAN JILID II "Momentum Hari Pahlawan, Upaya Membangun Bandung Berdikari"
Pembicara :
1. Drs. H. Asep Dedy Ruyadi, M.Si (Wakil Ketua DPRD KOTA BANDUNG)
2. H. Dedi Supandi, S.STP, M.Si (Ketua DPD KNPI KOTA BANDUNG)
3. Ust. Iman Setiawan Latief, SH (Ketua PD PERSIS KOTA BANDUNG)4. Ridwan Rustandi (Ketua Hima Persis Kota Bandung
Jum'at, 16 November 2012
13.00-selesai
@AULA PP PERSIS (Jl. Perintis Kemerdekaan)
Graties dan terbuka untuk umum!!
KOpi gratis, Snack Gratis, dll
Organized BY
PD HIMA PERSIS KOTA BANDUNG
CP:085721502422
13.00-selesai
@AULA PP PERSIS (Jl. Perintis Kemerdekaan)
Graties dan terbuka untuk umum!!
KOpi gratis, Snack Gratis, dll
Organized BY
PD HIMA PERSIS KOTA BANDUNG
CP:085721502422
Selasa, 16 Agustus 2011
Senin, 15 Agustus 2011
Sebuah Asa yang Tertunda
oleh Sang Humaira
Kala itu langit masih berselimutkan awan kegelapan dan tampaknya matahari pun sudah enggan menampakkan sinarnya dengan cahayanya yang penuh dengan kegelisahan, penuh dengan ketakutan dan kekhawatiran, langit pagi itu tampak mendung tidak seperti langit pagi hari biasanya, dan di langit-langit rumah tua ini sudah tak dapat ku lihat lagi cahaya ketenangan yang ada hanyalah kesunyian tak pernah lagi kulihat senyum indahnya, tak dapat lagi kudengar nasihat-nasihatnya yang menyejukkan kalbu, tak dapat lagi ku dengar lagi perintah baiknya kepadaku. Butiran-butiran airmata yang jatuh tak kan pernah bisa mengembalikan ragamu disisiku, butira-butiran airmata yang jatuh tak kan pernah membawa kebahagiaan yang dulu pernah ku rasakan bersamamu wahai ibu.
Minggu, 14 Agustus 2011
wajah ketus menjelang senja
oleh: Yoga HimaPercuy
wahai wajahmu yang ketus
selamat sore, selamat menunaikan solat ashar
di waktu hampir petang
tenggorokan sedikit lagi menyentuh air kolak
pencernaan memuai menyempit mencerna makanan
Selasa, 09 Agustus 2011
Kanyeri Hate
oleh : wen's (sekretaris Depkominfo PD Hima Persis Kota Bandung)
Hinis nyepet. ...
Ninggalkeun tapak serab bari sasadu
Kabenaran we dina awang-awang
ngajarkeun kuring meh jadi jalmw nu tegep
Kuring ngorejat harita. ..
Jadi jalma tangguh teh pinuh cocoba
Sakali-kali pupil panon neangan langit kosong
Cageur uteuk maca syair lalampahan hirup
Iraha jawaban éta turun ka urang. ..??
Nafas balik leupas ucul
ramo ngagilitik dina untunan abjad di luhur keyboard laptop
Selasa, 02 Agustus 2011
Suaramu
oleh Yoga HimaPercuy
diantara semak belukar di sela-sela tebing 125 yang jumawa terhampar dari timur ke barat
engkau berteriak dengan suara serak sembari menenteng galon penuh air (axogy)
“thibunnabawi solusi kesehatan umat ala nabi !!”
air mukamu penuh optimis, matamu menderu-deru bagai ombak
kamu tak patah arang mengelilingi tebing sambil menenteng gallon penuh air
dan berteriak dengan suara vocal paling perkasa
Langganan:
Postingan (Atom)